June 21, 2011 at 1:20pm
ALLAH swt sentiasa memerintahkan kita supaya bertaubat,sebagaimana firman-Nya: “Hai orang-orang yang beriman, bertaubatlah kepada Allah dengan taubat yang sebenarnya.” (At-Tahrim: 8.)
Allah telah membuka pintu harapan kepada hamba-hambaNya: “Katakanlah; wahai hamba-hambaKu yang melampaui batas terhadap diri mereka sendiri, janganlah kamu berputus asa dari rahmat Allah.Sesungguhnya Allah mengampuni dosa-dosa kamu semua.Sesungguhnya Dialah yang Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.” (Az-Zumar: 53)
Syarat2 melakukan taubat nashuha :
1. Meninggalkan kemaksiataan yang dilakukannya.
2. Menyesali perbuatannya.
3. Bertekad kuat untuk tidak mengulangi lagi selama-lamanya.
4. Jika terkait dengan hak-hak orang lain maka hendaklah ia mengembalikannya kepada yang memilikinya.
Harus mempunyai tekad di dalam hati tidak akan melakukan dosa itu untuk selama-lamanya
Jika salah satu syarat tidak dipenuhi, maka taubat yang dilakukan itu tidaklah sah. Jika dosa berkaitan dengan manusia yang lain, maka syaratnya ditambah lagi, yaitu harus dapat membebaskan diri dari hak orang yang berkaitan.Contohnya jika hal itu berbentuk harta, harus dikembalikan. Jika berbentuk hukuman, ia harus menyerahkan diri mohon dimaafkan.Jika hal berupa cacian dan sebagainya, maka ia harus memohon keridhoannya utk memaafkan.
Waktu melaksanakan taubat :
Di antara penyebab yang akan membangkitkan jiwa seseorang itu bertaubat adalah jiwa yang selalu mengingat kematian dan hidup sendirian di dalam kubur.Kata-kata mati adalah sesuatu yang sangat menakutkan kebanyakan manusia. Mati berarti berpisah dengan segala yang disayangi atau dicintai. Hari terputusnya segala nikmat. Sedangkan berpisah sebentar saja dengan anak atau isteri, dapat mengalirkan air mata kesedihan, apa lagi berpisah untuk selamanya
Di samping mengingat tentang azab penderitaan yang bakal dihadapi oleh orang-orang yang berdosa mengingat kenikmatan syurga yang bakal ditempati oleh orang-orang yang soleh juga dapat membangkitkan keinginan jiwa untuk melakukan taubat dengan segera
Firman Allah: “Sesungguhnya kamu akan mati dan sesungguhnya mereka akan mati pula.” (Az-Zumar: 30)
Wallahu alam bishowab.
No comments:
Post a Comment